Berita Manis77 - Kepala Pentagon, James Mattis mengatakan, konflik langsung antara pasukan Israel dan Iran di Suriah sangat mungkin terjadi. Pernyataan ini mengemuka hanya beberapa hari setelah Presiden Prancis Emmanuel Macron menegaskan keyakinannya bahwa Presiden Donald Trump akan membatalkan kesepakatan nuklir Iran tahun 2015.
"Sangat mungkin karena Iran terus melakukan aksi proksi di Suriah melalui Hizbullah," ujar Mattis seperti dikutip dari Sputnik, Sabtu (28/4/2018).
Mattis kemudian mengatakan kepada anggota parlemen dalam sidang Komite Angkatan Bersenjata Senat, "Saya dapat melihat bagaimana itu bisa dimulai, tetapi saya tidak yakin kapan atau di mana."
Mattis sendiri dilaporkan media Israel, Jerusalem Post, bertemu dengan koleganya Menteri Pertahanan Israel Avigdor Lieberman usai sidang dengan Senat AS. Liberman juga bertemu dengan Penasihat Keamanan Nasional AS John Bolton, yang disebutnya sebagai "teman setia untuk negara Israel" dalam sebuah tweet.
Ketegangan di wilayah itu terus meningkat sejak serangan rudal AS, Prancis, dan Inggris menargetkan Suriah dua minggu lalu. Menteri Luar Negeri AS yang baru, Mike Pompeo mengatakan bahwa tidak mungkin Trump akan mempertahankan AS dalam kesepakatan Iran dalam konferensi pers pertamanya di markas NATO di Brussels. Pernyataan ini seolah membenarkan perspektif kepala negara Prancis.
"Pandangan saya - saya tidak tahu apa yang akan diputuskan oleh presiden Anda - adalah bahwa ia akan menyingkirkan kesepakatan ini sendiri, karena alasan domestik," kata Macron awal pekan ini ketika berbicara di The George Washington University di Washington, DC.
"Jika Anda mendengarnya di Oval Office, Anda akan sampai pada kesimpulan yang sama," katanya sebelum menunjukkan bahwa menyingkirkan kesepakatan Iran adalah salah satu janji kampanye Trump.
Sumber: https://international.sindonews.com/read/1301475/42/menhan-as-bentrok-iran-israel-di-suriah-sangat-mungkin-terjadi-1524871443
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.